Museum Batak pada siang hari |
Sejak zaman dahulu, orang Batak telah mengenal nilai-nilai budaya yang sangat tinggi, hal ini dibuktikan dengan adanya tulisan Batak, bahasa Batak, gondang Batak (uning-uningan), pakaian Batak (ulos), adat Batak, prinsip Dalihan Natolu, dan penggunaan marga. Selain dari pada nilai budaya yang bersifat material tersebut, ada juga nilai yang bersifat formal, yaitu upacaraperkawinan menurut adat batak. Keseluruhan nilai-nilai tersebut merupakan deep culture, yaitu nilai-nilai yang tidak luntur oleh hujan dan tidak layu oleh panas, kokoh, dan tahan uji, sulit dihapuskan oleh pengaruh luar, selalu relevan dan mampu menyesuaikan diri terhadap perubahan.
Museum Batak pada malam hari |
Semakin rendahnya apresiasi masyarakat Batak, terutama generasi muda terhadap budaya Batak. Hal ini menjadi masalah serius karena akan berakibat hilangnya rasa bangga dan identitas pribadi generasi-generasi muda Batak dimasa yang akan datang. Sedikit demi sedikit budaya tersebut hilang dari kehidupan sehari-hari, tulisan Batak tidak terlalu terkenal lagi, peninggalan-peninggalan nenek moyang berupa benda-benda bersejarah dan tulisan-tulisan sudah berserakan dimana-mana.
Hal inilah yang menjadi dasar dibangunnya Museum Batak menjadi tempat penyimpanan barang-barang peninggalan budaya Batak yang memerlukan perlakuan khusus, dan sekaligus tempat memamerkan benda-benda peninggalan budaya Batak. Selain itu museum Batak TB Silalahi Center dibangun guna menyatukan ke enam puak etnis batak yang ada di Sumatera Utara yaitu Batak Toba, Batak Simalungun, Batak Mandailing, Bataka Angkola, Batak Pakpak/Dairi, dan Batak Karo. Adapun visi dan misi Museum Batak adalah untuk mengangkat harkat dan kualitas hidup melalui keunggulan dan tata nilai budaya
Museum Batak merupakan salah satu bangunan utama yang terdapat di Kompleks TB Silalahi Center di Jl.Pagar Batu No.88 (eks. Pabrik Aeroz), Desa Silalahi Pagar Batu-Balige, Kabupaten Toba Samosir. SUMUT. Telp. 063221588, Fax. 063221587.
Museum Batak ini dibangun diatas tanah seluas kurang lebih 5 ha dan untuk luas seluruh lantai bangunan adalah 3.356 m2, yang terbagi menjadi 4 level lantai :
Ø Level 1 (1536 m2)
- outdoor museum
- kantor, ruang CCTV & Fasilitas penunjang Museum seperti : Ruang Laboratorium & Penyimpanan, ruang Service dan Ruang Utilitas.
Ø Level 2 (480 m2)
- Ruang Penerima dan sebagai ruang Pamer Temporer
Ø Level 3 (1340 m2)
- Ruang Pamer indoor yang terdiri dari ruang pamer tetap, ruang pamer temporer, dan ruang pamer benda khusus, ruang audio visual dan ruang edukasi yang menunjang kegiatan museum
Ø Level 4
- Atap museum sebagai Sky Restaurant dan Viewing Peck
Pengunjung sedang melihat dan mengamati benda di museum batak |
Dari segi arsitektur, bangunan ini berbentuk kotak sederhana dengan ukuran 56 X 24 Meter, dan tampak bangunan didominasi oleh kulit bangunan yang terbuat dari bahan modern yaitu Aluminium Komposit, tetapi diolah dengan nilai-nilai local dan tradisional yaitu aluminium komposit diberi motif gorga, satu modul motif gorga gorga terbentuk dari kurang lebih 4500 lubang-lubang kecil. Bangunan ini kelihatannya seperti membelakangi Danau toba, tetapi tidak karena Danau Toba Merupakan Orientasi Utama untuk sirkulasi dan Pengarah vista.
Sistem struktur bangunan ini adalah rangka beton bertulang yang memenuhi standart yang ditetapkan, termasuk antisipasi resiko gempa sesuai dengan zona gempa yang berlaku untuk wilayah ini.
Bangunan Museum Batak ini dilengkapi dengan 25 titik kamera CCTV yang disebar disetiap sudut bangunan, dilengkapi dengan tangga darurat untuk evakuasi kebakaran. Untuk ruang pamer indoor diterapkan system satu pintu akses digital untuk masuk & keluar.
Sebahagian koleksi di Museum Batak |
Fasilitas yang terdapat di Museum Batak direncanakan akan dilengkapi dengan fasilitas Wi-fi, dan untuk fasilitas Audio Visual dengan kapasitas 60 orang dilengkapi dengan proyektor dan screen.
Fasilitas system informasi menyeluruh dalam satu perangkat TV layer sentuh. System informasi dan hiburan dalam bentuk LCD TV yang terdapat di bagian depan museum yang berukuran 4X6 meter.
Dibagian taman depan terdapat miniatur Danau Toba dengan ukuran 10X12 M dan sebuah patung Raja Batak terbuat dari perunggu setinggi 7 meter sebagai Icon Museum. Dibagian depan juga terdapat diorama menggambarkan 6 buak BATAK berupa relief dari perunggu.